Indicator
|
Trayek
perubahan warna
|
Perubahan
warna
|
Metil
merah
Bromtimol
biru
Fenolftalein
|
4,2 – 6,3
6,0 – 7,6
8,3 – 10,0
|
Merah
– kuning
Kuning
– biru
Tak
berwarna - merah
|
a. Apa yang dimaksud dengan trayek
perubahan warna indicator?
b. Suatu larutan berwarna kuning
dengan metal merah, berwarna biru dengan bromtimol biru dan tidak berwarna
dengan fenolftalein. Berapakah pH larutan itu?
2. Hitunglah pH larutan berikut :
a. Larutan H2SO4
0,005 M
b. Larutan 3,7 gram Ca(OH)2
dalam 10 liter larutan (Mr 74)
c. Satu mL H2SO4
0,1 M dilarutkan dalam 1 liter air.
d. 1,8 mL asam sulfat pekat 98 %,
massa jenis 1,8 kg/L dilarutkan dalam 200 mL air.
3. Hitunglah pH larutan berikut :
a. Asam formiat 0,01 M, Ka= 4.10-4
b. Larutan asam cuka 0,2 M, jika
derajat ionisasi 0,01
c. Larutan amoniak (NH3
atau NH4OH) 0,001 M, Kb= 1.10-5
d. Larutan Fe(OH)3 yang
memiliki derajat ionisasi 0,003 dan Kb = 9. 10-5
4. Larutan suatu asam lemah HA 0,1 M
mempunyai pH yang sama dengan larutan HCl 0,001 M. tentukan harga Ka asam HA
tersebut!
5. Berapa mL larutan H2SO4
1 M harus ditambahkan ke dalam 500 mL akuades supaya pH-nya menjadi 3?
(perubahan volume karena penambahan larutan H2SO4 dapat
diabaikan)
Soal-soalnya sangat membantu untuk memperdalam materi tantang bab ini. Terimakasih ijin kopas untuk belajar ya
BalasHapus